
Lumajang (Humas). Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lumajang, H Muhammad Muslim menerima sebanyak 85 mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) dari Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Ahmad Shiddiq (KHAS) Jember untuk ditempatkan di 17 Kantor Urusan Agama (KUA) di Lumajang.
Dalam sambutannya, Muslim menerima dengan baik para mahasiswa dan meminta kesempatan PKL ini betul-betul harus dimanfaatkan untuk menambah pengalaman kerja dan berinteraksi dengan masyarakat saat melakukan penyuluhan atau kegiatan lainnya nanti.
"Nanti harus disiapkan sungguh-sungguh. Misalnya jadi khotib, maka harus belajar dulu. Tahun lalu banyak karya mahasiswa yang pernah PKL di Lumajang, ini harus jadi pengingat," pesan Muslim.
Ia menambahkan, selama satu bulan penuh di Lumajang, para mahasiswa harus dapat menyerap ilmu yang didapat. Ia menekankan, lebih dari itu para mahasiswa PKL harus menjaga nama baik Kemenag dan almamaternya.
"Jangan sampai ada yang berperilaku tidak baik. Percaya, semuanya pasti aman. Satu bulan itu terasa sebentar, merasa berkegiatan tidak cukup dan pasti ingin balik lagi," imbuhnya.
Sementara itu, Profesor Ahidul Asror yang mendampingi pelepasan mahasiswa menjelaskan, PKL ini dirancang untuk menyiapkan Sumer Daya Manusia (SDM) yang ahli dalam bidang dakwah sehingga nantinya siap melaksanakan kegiatan penyuluhan agama di masyarakat.
"Kami melepas empat ratus lebih mahasiswa yang tersebar di empat kabupaten se-tapal kuda," ujar Dekan Fakultas Dakwah UIN KHAS Jember ini.
Ia berpesan kepada para mahasiswanya untuk bisa adaptasi dengan baik. Dan paling penting bisa menyerap ilmu dan pengalaman dari dosen pamong yang berasal dari KUA setempat untuk bahan riset nantinya.
"Kami berharap, para dosen pamong bisa memberikan bimbingan yang terbaik untuk mahasiswa kami sehingga melahirkan output minimal yang berpengalaman," tandasnya. (IJ/SA)