Lumajang (Inmas) – Menjelang perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Lumajang, Achmad Faisol Syaifullah, didampingi Plt. Kasubag TU, Abd Rofik, melakukan kunjungan ke Pura Mandara Giri Semeru Agung, Kamis (27/3/2025).
Pura yang terletak di Desa Senduro, Kabupaten Lumajang ini merupakan salah satu pura yang ditua kan di Indonesia dan terbesar di Jawa Timur. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau langsung kesiapan pelaksanaan Hari Raya Nyepi serta memastikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar dan tertib.
Dalam kunjungan tersebut, Kepala Kankemenag Lumajang disambut oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Lumajang, Teguh Widodo, beserta jajaran pengurus pura. Edi Sumianto, yang bertindak sebagai panitia sekaligus penyuluh agama Hindu di Kankemenag Lumajang, menjelaskan bahwa persiapan perayaan Nyepi telah dilakukan secara matang dengan melibatkan berbagai pihak terkait.
Salah satu rangkaian acara yang akan digelar adalah arak-arakan Ogoh-Ogoh, yang dijadwalkan berlangsung pada Jumat malam (28/3/2025) pukul 20.00 WIB. Prosesi ini akan dimulai dan berakhir di area Pura Mandara Giri Semeru Agung, sebagai bagian dari tradisi dalam menyambut Tahun Baru Saka.
Kepala Kankemenag Lumajang menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan koordinasi yang baik antara panitia, masyarakat Hindu, serta pihak terkait lainnya dalam menyambut perayaan Nyepi. Ia berharap seluruh rangkaian kegiatan dapat berlangsung dengan khidmat dan penuh makna, serta tetap menjaga keamanan dan ketertiban.
“Kami sangat mendukung persiapan yang telah dilakukan oleh panitia dan masyarakat Hindu. Semoga perayaan Nyepi tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan memberikan kedamaian bagi seluruh umat Hindu di Lumajang,” ujar Achmad Faisol Syaifullah.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan perayaan Nyepi di Pura Mandara Giri Semeru Agung dapat berlangsung dengan penuh kekhusyukan, mencerminkan nilai-nilai spiritualitas dan harmoni dalam kehidupan beragama.(IJ/AG)
