Lumajang (Inmas) — Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Lumajang, Kamis, 10 April 2025, digelar kegiatan Halal Bihalal dan Tasyakuran Haji keluarga besar Kankemenag Lumajang. Acara ini dihadiri oleh para kepala seksi, kepala KUA, pengawas, Kepala Madrasah serta ASN di lingkungan Kankemenag Lumajang.
Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang pelepasan dan doa bersama bagi para ASN dan jamaah yang akan berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini. Adapun petugas haji dari Kankemenag Lumajang yang akan melaksanakan tugas di Tanah Suci antara lain: Siti Fatonah, Sudihartono, M. Mahfud, Nur Habibah, dan Jauhari Alafi. Sementara itu, sejumlah jamaah haji yang akan berangkat bersama pasangan mereka di antaranya: Umar Hasan, Hamim Thohari, Didik Khoirur Roziq, Rizkuha, Wahyu Hidayat, Sulthon Umar, Ardiun Hindi, dan Aris Rahmawati.

Perwakilan jamaah, Hamim Thohari, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar seluruh jamaah diberikan kelancaran dan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji. Ia juga memohon doa restu dan permohonan maaf dari seluruh keluarga besar Kankemenag Lumajang.

“Kami mohon doa agar dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah, baik yang wajib maupun yang sunah, dan semoga berangkat serta pulang dengan selamat dan dalam hitungan yang tepat.” ujar Hamim.

Sementara itu, Sudihartono selaku perwakilan petugas haji juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rekan pegawai serta doa agar para petugas diberi kelancaran dalam menjalankan tugas pelayanan jamaah haji.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, Abd. Rofik, menyampaikan bahwa jumlah jamaah haji asal Kabupaten Lumajang tahun 2025 mencapai 740 orang. batas akhir pelunasan biaya haji pada 17 April 2025. Ia juga menjelaskan bahwa manasik tingkat kabupaten akan diselenggarakan di wilayah KUA Lumajang, Tempeh, Klakah, Tekung, Candipuro, dan Senduro.
Dalam sambutannya, Kepala Kankemenag Lumajang, Achmad Faisol Syaifullah, menyampaikan bahwa ibadah haji adalah panggilan Allah yang sifatnya rahasia dan tidak semua orang mendapat kesempatan itu.
“Keberangkatan haji ini adalah bagian dari doa-doa kita setiap hari. Saya titip pesan kepada seluruh jamaah agar mendoakan saudara-saudara kita yang belum memiliki kesempatan untuk berhaji atau umrah. Semua tempat di Makkah adalah tempat mustajab, maka perbanyaklah doa yang baik di sana,” pesan Faisol.
Acara ditutup dengan doa bersama dan saling bersalam-salaman dalam suasana penuh keakraban dan haru.(IJ/AG)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *