
Lumajang (humas ) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur melalui Bidang Pendidikan Agama Islam (PAIS) menggelar Workshop Zona 1 Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Taman Kanak-Kanak (TK), bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lumajang, Selasa (06/05).
Kegiatan ini diikuti oleh para guru TK dari 9 kabupaten/kota di wilayah tapal kuda, yakni Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo,Banyuwangi, Kota dan Kabupaten Probolinggo, serta Kota dan Kabupaten Pasuruan, sementara 297 guru dari seluruh Jawa Timur mengikuti secara daring.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lumajang, Achmad Faisol, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya penguatan kompetensi guru PAI di jenjang TK agar mampu mengimplementasikan nilai-nilai keislaman secara tepat dalam proses pembelajaran. Serta menjadi ajang peningkatan keilmuan bagi guru PAI TK, agar dapat diimplementasikan dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar,” ungkapnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kabid PAIS Kanwil Kemenag Jatim,Amak Burhanuddin, Kepala Kankemenag Lumajang Achmad Faisol Syaifullah, Kasubag TU Abd Rofik, Plt. Kasi PAIS Kemenag Lumajang Hidayatullah , serta Kabid PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, bersama para pengawas PAI.
Dalam paparannya, Kabid PAIS Amak Burhanuddin menyampaikan pentingnya optimalisasi peran guru PAI TK sebagai ujung tombak pendidikan karakter di usia dini. Ia juga mengajak seluruh guru TK untuk beradaptasi dengan digitalisasi pembelajaran. “Kami ingin seluruh TK memiliki guru PAI tersendiri. Kami juga mendorong agar semakin banyak guru yang mengikuti PPG di tahun-tahun mendatang,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan tentang delapan program prioritas Kementerian Agama (ASTA PROTAS), antara lain: peningkatan kerukunan dan cinta kemanusiaan, penguatan ekologi, layanan berdampak, pendidikan unggul dan ramah anak, pemberdayaan pesantren, pemberdayaan ekonomi umat, sukses penyelenggaraan haji, serta digitalisasi tata kelola. “Mari bersama-sama kita terjemahkan dan implementasikan delapan program prioritas ini dalam dunia pendidikan,” ajaknya.
Sebagai narasumber hadir Ketua Forum Komunikasi Guru PAI (FKGPAI) TK Jawa Timur Ikhwan Kurniawan dari Malang, Musfardillah, serta Ida Mahmudah dari Bidang PAIS Kanwil Kemenag Jatim.
Kabid PAUD Dinas Pendidikan Lumajang, Yusuf Ageng, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sejak 2022 pihaknya telah meluncurkan Gerakan Sekolah Mengaji (GSM). “Gerakan ini akan terus kami formulasikan untuk menjawab kebutuhan pendidikan karakter sejak usia dini,” terangnya.
Workshop Zona 1 ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang akan berlanjut di zona-zona lainnya, termasuk Zona 5 yang telah dijadwalkan berikutnya. Melalui kegiatan ini, diharapkan guru-guru PAI TK di seluruh Jawa Timur dapat terus meningkatkan kompetensi dan kualitas pembelajaran bagi peserta didik(IJ/AG)
